Dandim Pemalang Tutup Secara Resmi TMMD Sengkuyung Tahap II TA. 2024 di Desa Penakir
Pemalang – Pemalang – Kodim 0711/Pemalang Korem 071/Wijayakusuma menggelar upacara penutupan TMMD Sengkuyung tahap II TA. 2024, bertempat di lapangan desa Penakir kecamatan Pulosari kabupaten Pemalang yang bertemakan “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah”, Jumat (7/6/2024).
Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) Komandan Kodim (Dandim) 0711/Pemalang Letkol Inf Muhammad Arif, S.Hub. Int., sebagai Komandan Upacara (Dan Up) Danramil 08/Randudongkal Kapten Arm Eko Budiharjo dan diikuti pasukan upacara dari Satuan Korsik Pemda Pemalang, Kodim 0711/Pemalang, Lanal Tegal, Satradar 214/Tegal, Polres Pemalang, Satpol PP Kab. Pemalang, Korpri Unit kecamatan Pulosari, Perangkat desa Penakir, Linmas, Karang Taruna dan Osis.
Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayor Jenderal TNI Deddy Suryadi, S.I.P., M.Si., dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Irup Dandim 0711/Pemalang Letkol Inf Muhammad Arif, S. Hub. Int ,selaku Komandan satuan Tugas (Dansatgas) TMMD ,meyampaikan, bahwa Program TMMD yang telah diselenggarakan selama lebih dari delapan ini merupakan salah satu Program Bakti TNI yang difokuskan untuk membantu Pemerintah daerah dalam percepatan program pembangunan sarana prasarana dan infrastruktur bagi masyarakat, khususnya yang tinggal di pedesaan dan di daerahdaerah terpencil.
Menurut Pangdam, TMMD Reguler ke-120 tahun 2024 kali ini mengambil tema “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah”. Tema ini mengandung makna bahwa TNI bersama dengan Pemerintah Daerah, Polri, dan masyarakat secara bersama-sama mendukung percepatan pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat sebagai bentuk pengabdian TNI bersama seluruh unsur di wilayah kepada bangsa dan negara.
“Pada program tahap Il TA 2024 kali ini, Kodam IV/Diponegoro menggelar TMMD Reguler ke-120 di beberapa Kabupaten yaitu Kabupaten Wonosobo, Sukoharjo, Banjarnegara, dan Semarang. Selain empat kabupaten tersebut, seluruh Kodim di jajaran Kodam IV/Diponegoro juga menyelenggarakan TMMD Sengkuyung sebagai wujud tekad Kodam IV/Diponegoro dalam membantu percepatan pembangunan di daerah secara merata dan menyeluruh”, tuturnya.
Pada penyelenggaraan TMMD tahap ini, kata Pangdam, telah berhasil diselesaikan pekerjaan sasaran fisik seperti pembangunan rabat beton, pembangunan jalan, pembangunan jembatan, pembangunan talud jalan, Rehab masjid dan pos Siskamling. Sementara iłu untuk sasaran non fisik meliputi sosialisasi penegakan Perda, penyuluhan kesehatan dan penurunan stunting, penyuluhan Posyandu dan Posbindu, penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan swasembada pangan dan sosialisasi penanggulangan bencana alam.
Selanjutnya juga dilaksanakan sasaran yang menjadi program unggulan Bapak Kepala Staf Angkatan Darat yang meliputi program pompanisasi, penanaman pohon, pembersihan pasar dan sungai, Rehab RTLH, pembuatan sumur bor, pembagian sembako, program ketahanan pangan dan Rehab masjid.
Pangdam juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah bekerja secara maksimal sehingga sasaran fisik maupun non fisik TMMD dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.
Pada akhir amanatnya Pangdam IV/Dip menyampaikan beberapa perhatian sebagai berikut :
Pertama. Kepada para prajurit TNI, jaga selalu nama baik TNI dengan memedomani 8 Wajib TNI demi mempererat dan memperkokoh kemanunggalan TNI dan Rakyat. Setelah kegiatan TMMD ini selesai, segera kembali ke satuan masing-masing dan perhatikan faktor keamanan selama dalam perjalanan.
Kedua. Manfaatkan momentum TMMD secara optimal dengan melaksanakan kegiatan di masing-masing wilayah seperti olahraga, seni budaya dan agama.
Ketiga. Jaga dan pelihara hasil program TMMD agar manfaatnya dapat dinikmati oleh warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup panjang.
Keempat. Kepada para Dansatgas TMMD, segera lakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap pelaksanaan TMMD untuk dijadikan bahan perbaikan pada program TMMD mendatang.
“Akhirnya dengan mengucap “Alhamdulillahirabbil’alamin”, Program TNI Manunggal Membangun Deşa Reguler ke-120 dan Sengkuyung Tahap II TA 2024, saya nyatakan secara resmi “ditutup”. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melindungi kita sekalian dalam mengabdi kepada bangsa dan negara yang kita cintai bersama”, tutup Pangdam IV/Diponegoro
Sebagai tanda ditutupnya TMMD Sengkuyung II Tahun 2024 di desa Penakir kecamatan Pulosari kabupaten Pemalang, Dandim 0711/Pemalang Letkol Inf Muhammad Arif, S.Hub . Int., melepas pita tanda perwakilan pekerja TMMD, penandatangan naskah berita acara dan penyerahan berita acara hasil pelaksanaan TMMD Sengkuyung tahap II tahun 2024 dari Dansatgas TMMD kepada Bupati yang di wakili Sekda kabupaten Pemalang Heriyanto, S.Pd., M.Si.
Selesai upacara penutupan unsur Forkopimda Pemalang melaksanakan pemotongan pita tanda diresmikannya hasil Sengkuyung tahap II TA. 2024 di desa Penakir kecamatan Pulosari kabupaten Pemalang dilanjutkan peninjauan sasaran fisik berupa Pembangunan jalan rabat beton sepanjang 318 meter lebar 3 meter dengan ketebalan 0,15 meter. Pembuatan talud 1 sepanjang 315 meter tinggi 1,1 meter dan lebar 0,30 meter. Pembuatan talud 2 sepanjang 55 meter tinggi 1,8 meter dan lebar 0,40 meter.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Kasdim 0711/Pemalang Mayor Cba Eko Budi Sardjono, Wakapolres Pemalang Kompol Gunawan Wibisono, SH., SIK., Wakil ketua Pengadilan Agama Fahmi R, Kejaksaan Kab. Pemalang Rizal Sanusi SH,.MH., OPD Kab. Pemalang, Para Danramil dan Perwira Staf Kodim 0711/Pemalang, PJU Polres Pemalang, Dan Unit Intel Kodim 0711/Pemalang Letda Inf Munawir, Danposal Tanjungsari Letda Rudi, Muspika Kec. Pulosari, Kades se Kec. Pulosari, Anggota Persit Kodim 0711/Pemalang, Tomas dan Toga desa Penakir.